Mengenai Saya

Blog ini dibuat untuk memenuhi tugas semester ganjil dalam mata kuliah CBIS, yang beranggotakan Sintia Melati Putri, Dannis Restianto, Hasbyallah. Dalam tugas ini, kami mencoba menerapkan CBIS dalam perusahaan kami yang bergerak di bidang otomotif.

11 Jan 2010

Pengertian CBIS

Computer Based Information System (CBIS) merupakan sistem informasi berbasis komputer yang digunakan untukpengolahan data menjadi sebuah informasi yang berkualitas. CBIS juga dapat dipergunakan sebagai alat bantu dalam pengambil keputusan serta menganalisis suatu organisasi.

Penerapan CBIS di Bengkel XZ


Profil Perusahaan

Di era globalisasi seperti saat ini banyak orang yang sudah mengenal computer tapi sedikit orang yang bisa menerapkan didalam kehidupan sehari-hari, terutama didalam bisnis suatu perusahaan kecil dan menengah. Di dalam project ini, kami akan membahas bagaimana cara penggunaan suatu sistem informasi inventory di perusahaan kami yaitu Bengkel XZ. Kami disini akan mencoba membuat suatu sistem informasi pada bengkel misalnya tentang keluar masuknya suku cadang(sparepart),penggunaan oli/jual beli oli, data suplier ,dll.


Suatu perusahaan kecil atau menengah akan terasa lebih praktis dan keadaan suatu perusahaan dapat terkontrol dengan baik karena dengan adanya sistem informasi. Setiap perusahaan juga bisa dibuat sistem informasi tepi tidak semua perusahaan juga tahu bagaimana praktisnya atau leih terinci suatu kegiatan dalam suatu perusahaan tersebut. Disini kami tidak akan membuat sistem informasi secara rumit tetapi disini kami akan membuat sistem informasi perusahaan dengan simple dan mudah dimengerti oleh orang-orang awam.


Alur Proses Bisnis Sistem Informasi Inventory


Keuntungan

Keuntungan yang diharapkan dalam meng-implementasikan system ini adalah :
- Penghematan biaya
- Mempermudah kinerja perusahaan
- Meningkatkan sumber daya manusia,
- Pengurangan biaya pegawai
- lebih fleksibel
- Meningkatkan pembelajaran
- dll

Perangkat Analisa Sistem


Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.


Diagram ini hanya terdiri dari satu proses eksternal entity yang dibutuhkan tanpa simpanan (data store). Pada sistem ini dua kesatuan luar yang disebut (eksternal entity) yaitu Bengkel XZ. Sesuai dengan defisiensinya kesatuan luar tercipta tujuan sistem. Bengkel dijadikan kesatuan luar karena bengkel didalam sistem ini merupakan elemen dari sistem yang memberikan masukan sebagai sumber sistem ini.


• DFD secara keseluruhan

  • Dfd level 0

  • Dfd pemasukan barang level 1   

  • Dfd pengeluaran barang level 2


  • Dfd stock barang level 3


SDLC

SDLC (Systems Development Life Cycle) adalah proses pembuatan dan pengubahan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem tersebut. Konsep ini umumnya merujuk pada sistem komputer atau informasi.


Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep SDLC mendasari berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak. Metodologi-metodologi ini membentuk suatu kerangka kerja untuk perencanaan dan pengendalian pembuatan sistem informasi, yaitu proses pengembangan perangkat lunak.



Analisis Kebutuhan